Kelompak mata Anda berwarna kekuningan? Itu bisa menjadi pertanda xanthelasma yang merupakan deposit lemak di bawah kulit, biasanya di sekitar mata. Kondisi ini biasanya berhubungan dengan penyakit jantung.
Baik pria maupun wanita diketahui dapat menderita xanthelasma, apalagi setelah berusia 40 tahun. Pertumbuhan kuning sekitar kelopak mata ini adalah hasil dari deposit kolesterol, dan bisa mengindikasikan tingkat kolesterol yang tinggi.
![]() |
Kelopak mata kuning bisa jadi tanda awal serangan jantung |
Hasil studi baru-baru ini mengonfirmasi hubungan antara penyakit jantung dan xanthelasma. Pria dengan xanthelasma memiliki risiko terkena serangan jantung 12% lebih tinggi. Ditemukan pula, pria kelompok usia 70-79 tahun berisiko lebih tinggi. Sedangkan, wanita dengan kondisi ini berisiko 8% lebih tinggi terkena serangan jantung dibanding mereka yang tidak.
Penelitian menyatakan, xanthelasma dapat mengindikasikan serangan jantung, aterosklerosis berat, penyakit jantung dan kematian. Hal ini tidak termasuk faktor lain, seperti kolesterol tinggi, merokok, obesitas dan tekanan darah tinggi.
Kehadiran xanthelasma mengindikasikan peningkatan risiko penyakit jantung, serangan jantung dan kematian. Baik pria maupun wanita dengan pertumbuhan kuning di kelopak mata cenderung mengalami serangan jantung.
Hal ini juga telah terbukti bahwa pria lebih berisiko terkena penyakit jantung daripada wanita. Jika pertumbuhan kuning ini muncul di kelopak mata Anda, penting untuk memeriksa kadar kolesterol.
Apa penyebabnya?
Sekira separuh orang dengan xanthelasma memiliki kolesterol tinggi. Beberapa faktor yang bisa menyebabkan LDL tinggi atau kolesterol HDL rendah, mewarisi kolesterol tinggi dari keluarga dan penyakit hati yang disebut sirosis empedu primer bisa menaikkan kadar kolesterol,
Pilihan pengobatan
Jika Anda ingin mengurangi endapan kolesterol di sekitar kelopak mata, maka menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh sangat penting. Anda perlu memulai kebiasaan mengonsumsi makanan yang sehat, menjaga berat badan sehat, mengonsumsi makanan kaya serat seperti sayur dan buah, mengurangi asupan daging merah dan produk susu. Selain itu faktor gaya hidup juga perlu diperhatikan. Anda perlu berolahraga secara teratur, berhenti merokok, menghindari minum dan alkohol. Dikutip dari laman Boldsky.
Sumber : Oke Zone.Com
Tidak ada komentar